LEVEL OF KNOWLEDGE OF STUDENT IN SMA MUHAMMADIYAH01 MEDAN TO DECREASED VISUAL ACTIVITY
DOI:
https://doi.org/10.53366/jimki.v8i3.250Keywords:
Keywords: Knowledge, Refraction Disorders, Students.Abstract
Background:Knowledge is important for choosing actions to be taken as in the case of learning and teaching. Refractive negligence is the most common eye disorder, occurring when we cannot focus our eyes clearly on an open area, making a person's vision blurred. There are several factors that play a role in the occurrence of refractive disorders, namely environmental factors that play an important role in the occurrence of refractive disorders such as the habit of doing activities at close range, including reading, using a computer and playing video games.
Objective: this study was to determine the level of knowledge of students of Muhammadiyah 01 Medan High School on the decrease in visual acuity.
Method: The type of research used is observational analytic descriptive research with cross-sectional design.
Results: A total of 44 male respondents, 4 with insufficient knowledge, 7 with sufficient knowledge and 33 with good knowledge. There were 42 female respondents, 1 respondent with insufficient knowledge, 7 with sufficient knowledge and 34 with good knowledge.
Conclusion: the level of knowledge of students of class XII of Muhammadiyah 01 Medan High School on the improvement of visual acuity in general in either category.
References
1. Lupa VSH, Saerang JSM, Tongku Y. Gambaran Pengetahuan Siswa Kelas Xii Sma Negeri 7 Manado Terhadap Miopia. e-CliniC. 2016.
2. Adile A V, Tongku Y, Rares LM. Kelainan refraksi pada pelajar SMA Negeri 7 Manado. 2016.
3. WHO. Global Data on Visual Impairments 2010. Geneva: World Health Organization; 2012.
4. Fauz L, Anggorowati L, Heriana C. Skrining Kelainan Refraksi Mata Pada Siswa Sekolah Dasar Menurut Tandadan Gejala. J Heal Eduation. 2016.
5. WHO, IAPB. Global Initiative for the Elimination of Avoidable Blindness?: Action Plan 2006-2011. Geneva: World Health Organization; 2007.
6. Ratanna RS, Rares LM, Saerang JSM. Kelainan Refraksi pada Anak Di Blu RSU Prof. Dr. R.D. Kandou. J e-CliniC. 2014.
7. Kemenkes BP. Riset Kesehatan Dasar. Director. 2013.
8. S R, Ratna, Widyawati S, Bani AP. Buku Ajar Oftalmologi. Pertama. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia; 2017.
9. Ilyas S, Yulianti SR. Ilmu Penyakit Mata. V. Jakarta: Badan Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia; 2015.p.72-82
10. Andrias L, Denny HM, Jayanti S, Masyarakat FK, Diponegoro U. Hubungan Lingkungan Kelas Terhadap Kelainan Refraksi Miopia pada Siswa Kelas 5 SD Di SD X Semarang. J Kesehat Masy. 2015.
11. Sofiani A, Puspita Santik YD. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Derajat Miopia Pada Remaja (Studi Di Sma Negeri 2 Temanggung Kabupaten Temanggung). Unnes J Public Heal. 2016.
12. Komariah C, A NW. Hubungan Status Refraksi , dengan Kebiasaan Membaca , Aktivitas di Depan Komputer , dan Status Refraksi Orang Tua pada Anak Usia Sekolah Dasar. J Kedokt Brawijaya. 2014.
13. Arief W. Tingkat Pengetahuan Guru Sekolah Dasar Negeri Tentang Gangguan Penglihatan Akibat Kelainan Refraksi di Desa Langensari Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat. 2017.
14. Islami N, Meutia F, Liansyah TM. Hubungan Tingkat Pengetahuan Orangtua dengan Penggunaan Kacamata sebagai Koreksi pada Anak Kelainan Refraksi di MIN Ulee Kareng Banda Aceh. J Ilm Mhs Kedokt Medisia. 2017.
15. Widyaswara PA, Yuwono P. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Pengetahuan Masyarakat dalam Mitigasi Bencana Alam Tanah Longsor. 2017.
16. Selvarajah K. Tingkat pengetahuan pelajar sekolah menengah atas (SMA) terhadap kesehatan mata di kota Medan. 2010.
17. Wulur FC. Tingkat Pengetahuan Siswa-Siswi Tentang Kesehatan Mata Di SMP Frater Makassar. Vol 102.; 2017
2. Adile A V, Tongku Y, Rares LM. Kelainan refraksi pada pelajar SMA Negeri 7 Manado. 2016.
3. WHO. Global Data on Visual Impairments 2010. Geneva: World Health Organization; 2012.
4. Fauz L, Anggorowati L, Heriana C. Skrining Kelainan Refraksi Mata Pada Siswa Sekolah Dasar Menurut Tandadan Gejala. J Heal Eduation. 2016.
5. WHO, IAPB. Global Initiative for the Elimination of Avoidable Blindness?: Action Plan 2006-2011. Geneva: World Health Organization; 2007.
6. Ratanna RS, Rares LM, Saerang JSM. Kelainan Refraksi pada Anak Di Blu RSU Prof. Dr. R.D. Kandou. J e-CliniC. 2014.
7. Kemenkes BP. Riset Kesehatan Dasar. Director. 2013.
8. S R, Ratna, Widyawati S, Bani AP. Buku Ajar Oftalmologi. Pertama. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia; 2017.
9. Ilyas S, Yulianti SR. Ilmu Penyakit Mata. V. Jakarta: Badan Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia; 2015.p.72-82
10. Andrias L, Denny HM, Jayanti S, Masyarakat FK, Diponegoro U. Hubungan Lingkungan Kelas Terhadap Kelainan Refraksi Miopia pada Siswa Kelas 5 SD Di SD X Semarang. J Kesehat Masy. 2015.
11. Sofiani A, Puspita Santik YD. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Derajat Miopia Pada Remaja (Studi Di Sma Negeri 2 Temanggung Kabupaten Temanggung). Unnes J Public Heal. 2016.
12. Komariah C, A NW. Hubungan Status Refraksi , dengan Kebiasaan Membaca , Aktivitas di Depan Komputer , dan Status Refraksi Orang Tua pada Anak Usia Sekolah Dasar. J Kedokt Brawijaya. 2014.
13. Arief W. Tingkat Pengetahuan Guru Sekolah Dasar Negeri Tentang Gangguan Penglihatan Akibat Kelainan Refraksi di Desa Langensari Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat. 2017.
14. Islami N, Meutia F, Liansyah TM. Hubungan Tingkat Pengetahuan Orangtua dengan Penggunaan Kacamata sebagai Koreksi pada Anak Kelainan Refraksi di MIN Ulee Kareng Banda Aceh. J Ilm Mhs Kedokt Medisia. 2017.
15. Widyaswara PA, Yuwono P. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Pengetahuan Masyarakat dalam Mitigasi Bencana Alam Tanah Longsor. 2017.
16. Selvarajah K. Tingkat pengetahuan pelajar sekolah menengah atas (SMA) terhadap kesehatan mata di kota Medan. 2010.
17. Wulur FC. Tingkat Pengetahuan Siswa-Siswi Tentang Kesehatan Mata Di SMP Frater Makassar. Vol 102.; 2017
Downloads
Published
2021-02-21
Issue
Section
Research Article
How to Cite
LEVEL OF KNOWLEDGE OF STUDENT IN SMA MUHAMMADIYAH01 MEDAN TO DECREASED VISUAL ACTIVITY. (2021). JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia, 8(3), 35-40. https://doi.org/10.53366/jimki.v8i3.250
Similar Articles
- Atikah Landani, Rani Himayani, Lacrimal System Disorders in Children , JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia: Vol. 8 No. 2 (2020): JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia Volume 8.2 Edisi Maret - Agustus 2020
- Okta Della Susmitha, Muhammad Yusran, Management of Demyelinating Optic Neuritis , JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia: Vol. 8 No. 2 (2020): JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia Volume 8.2 Edisi Maret - Agustus 2020
- Soufika Zamharira Rokan, Aldy Safruddin Rambe, THE EFFECT OF VARIOUS STIMULI OF INFORMATION ON SHORT-TERM MEMORY , JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia: Vol. 9 No. 2 (2021): JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia Volume 9.2 Edisi Agustus - November 2021
- Fadhilla Qudsi Ramadhani, Des Suryani, Comparison of the Effectiveness of Hepatoprotectors of Black Cumin Extract and Temulawak Extract in SGOT and SGPT Induced by Paracetamol , JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia: Vol. 8 No. 2 (2020): JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia Volume 8.2 Edisi Maret - Agustus 2020
- Putu Devie Sri Astari, Role of Students in Agromedicine Development Through Health Promotion to Improve Health Quality in Indonesia , JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia: Vol. 8 No. 2 (2020): JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia Volume 8.2 Edisi Maret - Agustus 2020
- Muhammad Jabbar Rahman Tapiheru, Nurfadly Zain, PREVALENCE OF SOIL TRANSMITTED HELMINTH INFECTION IN PUBLIC ELEMENTARY SCHOOL STUDENTS 105296 PERCUT SEI TUAN , DELI SERDANG, NORTH SUMATRA , JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia: Vol. 8 No. 3 (2021): JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia Volume 8.3 Edisi September 2020 - Februari 2021
- Vani Wulan Dari, A MORPHOLOGICAL CHARACTERISTICS OF ARCUS PALATOGLOSSUS AND ARCUS PALATOPHARYNGEUS TOWARDS BERLIN QUESTIONNAIRE SCORE IN USU FK 2016 STUDENTS , JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia: Vol. 9 No. 2 (2021): JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia Volume 9.2 Edisi Agustus - November 2021
- Mutiara Auliya Firdausy, Faradila Zatsa Mutmainna, Jennifer Sahira Sunukanto, Fadhilah Yuza Fitri, Evidence Based Case Report : Prolonged Screen Time as a Risk Factor for Childhood Obesity , JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia: Vol. 11 No. 1 (2024): JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia Vol. 11.1 (2024)
- Fachreza Aryo Damara, The Difference of Cadre Knowledge Before and After Handwashing Tele-Education in COVID-19 Outbreak at Burangrang Village, Bandung , JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia: Vol. 8 No. 2 (2020): JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia Volume 8.2 Edisi Maret - Agustus 2020
- Debby Cinthya Damiri Valentina, M Yusran, Riyan Wahyudo, Rani Himayani, FAKTOR RISIKO COMPUTER VISION SYNDROME PADA MAHASISWA JURUSAN ILMU KOMPUTER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS LAMPUNG , JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia: Vol. 7 No. 2 (2019): JIMKI : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia Volume 7.2 Edisi Mei - Oktober 2019
You may also start an advanced similarity search for this article.